Adat Ruwuhan dan Budaya Apeman Kelurahan Suryatmajan
Masyarakat di Kelurahan Suryatmajan Kota Yogyakarta mengadakan ruwahan apeman untuk menyambut Bulan Ramadan 1442 H. Hal yang menarik sajian apem dan pendampingnya yaitu ketan, kolak dan lainnya dikirab diiringi pasukan bregada. Kegiatan itu untuk melestarikan tradisi budaya sekaligus diharapkan bisa menarik wisatawan. “Ruwahan apeman Suryatmajan ini merupakan kegiatan budaya tahunan setiap tanggal 14 Ruwah untuk menyambut Bulan Ramadan,” kata Lurah Suryatmajan, Bapak Weda Satriya Negara, di sela kegiatan ruwahan apeman Jumat (18/3/2022) sore. Kirab ruwahan apeman itu dimulai dari simpang tiga Jembatan Jambu melewati Jalan Mataram. Masyarakat mengenakan pakaian adat Jawa dan memakai masker untuk protokol kesehatan sambil membawa sajian apem, ketan dan kolak. Sajian apem ada yang disusun menjadi seperti gunungan. Kirab dipimpin pasukan Bregodo Cokrodirjo dan Kampung Budaya Cokrodirjan. Kirab ruwahan apeman itu berakhir di halaman Yayasan Realino di selatan Kantor Kelurahan Suryatmajan. Kemudian dilakukan prosesi upacara serah terima sajian apem, ketan, kolak dan ulu bekti dari 6 kampung kepada Kelurahan Suryatmajan. Setelah itu dilakukan doa bersama dan menikmati sajian ketan, kolak, apem dan lainnya.